Monday, December 14, 2009

Kehilangan Bukan Segalanya

Suatu ketika, seorang bapak tua hendak menumpang bus. Pada saat ia menginjakkan kakinya ke tangga, salah satu sepatu barunya terlepas dan jatuh kejalan. Lalu pintu tertutup dan bus mulai bergerak, sehingga ia tak sempat memungut sepatunya yang terlepas.

Namun, si bapak tua itu kemudian melepas sepatunya yang sebelah dan malah melemparkannya keluar jendela.


Seorang pemuda yang duduk disebelahnya melihat kejadian itu, dan bertanya kepada bapak tua, "Saya memperhatikan apa yang anda lakukan, mengapa anda melemparkan sepatu anda yang sebelah lagi?" tanyanya heran.


Si bapak tua menjawab,"Supaya siapapun yang menemukan sepatuku bisa memanfaatkannya."

Si bapak tua dalam cerita ini mengajarkan bahwa tak ada gunanya mempertahankan sesuatu hanya karena dia ingin memilikinya, karena dia tidak ingin orang lain memiliki barang berharga miliknya.
Kita kerap kehilangan banyak hal sepanjang disepanjang masa hidup.
Kehilangan itu pada awalnya tampak seperti tidak adil dan merisaukan, tapi itu sebenarnya terjadi supaya ada perubahan positive yang terjadi dalam hidup kita.

Contoh diatas tidak hanya bisa terjadi untuk hal-hal yang jelek saja, kadang kita juga kehilangan hal-hal yang baik. Ini semua dimaksudkan, agar kita bisa menjadi lebih dewasa secara emosional dan spiritual, pertukaran antara kehilangan sesuatu danmendapatkan sesuatu harus terjadi.

Seperti bapak tua diatas, kadang kita harus belajar untuk melepaskan sesuatu. Tuhan sudah menentukan bahwa itulah saatnya si bapak tua itu kehilangan sepatunya.
Bisa jadi, peristiwa itu terjadi agar si bapak tua kelak mendapatkan sepasang sepatu yang lebih baik.
Tapi dengan melempar sebelah sepatu keluar jendela, sepatu itu akan mendaji "hadiah" yang berharga bagi gelandangan yang menemukannya.

Berkeras mempertahankan sesuatu yang bukan kehendak-Nya, tidak membuat kita atau dunia menjadi lebih baik. Pada saatnya, kita harus mengumpulkan keberanian untuk melepaskan itu semua.OKEH?
Sumber: buku Losing is winning

No comments:

Blog contents © her whimsical wonderland 2013. Noviana Humaira .